Jumat, 24 April 2009

MU'JIZAT ADA DI SEKITAR KITA

Bila kita mendengar kata mujizat, tentu kita mengacu kepada Nabi dan Rasul dimana mujizat tersebut merupakan suatu fenomena ajaib yg diberikan kepada orang-orang suci tersebut sebagai bukti dari kenabian atau kerasulan mereka untuk menghadapi orang-orang yang tidak meyakini tentang amanah yang diberikan Tuhan kepada mereka.

MU’JIZAT PARA NABI
Contoh populer tentang mujizat yang diberikan kepada para Nabi antara lain, Nabi Ibrahim, tidak luka seidikitpun ketika dibakar api oleh Raja Namrud yg zolim. Nabi Musa dapat membelah Laut Merah, ketika umatnya bangsa Israel dikejar-kejar oleh Fir’aun, juga tongkat yang berubah menjadi ular. Nabi Isa dapat menghidupkan orang mati dan menyembuhkan penyakit lepra serta menjadikan orang buta dapat melihat kembali. Nabi Muhammad saw, juga banyak sekali memiliki mujizat antara lain jari tangannya dapat membelah bulan, dari ujung jari nya keluar air yang dapat diminum oleh para sahabat-sahabat Nabi saw dan tak pernah habis-habisnya. Dan mujizat yg paling dahsyat adalah Al Qur’an yang merupakan wahyu Tuhan dengan bahasa yang indah seperti puisi dan isinya tetap relevan sampai saat ini dan dan sampai dunia kiamat nanti.

Apakah “mujizat” juga dapat dirasakan oleh kita sebagai manusia biasa. Menurut saya, “mujizat” bisa saja berlaku terhadap kita, manusia biasa, bila kita mau menggalinya dan memanfaatkannya, sebab “mujizat” itu telah diberikan Tuhan, sejak kita lahir.

MU’JIZAT BERBEDA DENGAN WAHYU
Berbeda dengan wahyu, wahyu hanya disampaikan kepada para Nabi dan Rasul melalui malaikat Jibril as. Jika ada orang-orang yang mengaku-ngaku merasa menerima wahyu dari malaikat Jibril, tampaknya orang tersebut harus dibawa ke psikolog atau psikiater untuk diperiksa kesehatan jiwanya. Sangat besat mereka menderita gangguan jiwa yg sangat akut.

Sebab menurut konsep Islam yang saya yakini, wahyu terakhir hanya disampaikan kepada Nabi Muhammad saw, sebagai penutup para nabi.

MU’JIZAT ORANG BIASA, TAPI SANGAT LUAR BIASA
Tentang mujizat, atau sebut saja keajaiban, dapat saja kita rasakan sebab Tuhan Yang Maha Pencipta telah meletakan alat (toll) didalam diri kita, dan kita biarkan alat tersebut tertidur lelap.


Anthony Robbins, seorang pengusaha sukses dan pelatih tentang peforma puncak sekaligus penulis buku luar biasa mencerahkan antara lain, “Unlimited Power” dan “Awaken the Giant Within” merumuskan mujizat dalam diri kita dengan raksasa yang tidur.

Salah satu cara untuk menjadikan mujizat itu benar-benar menjadi milik kita adalah dengan membangunkan raksasa yang sedang tidur itu.

Raksasa itu adalah kumpulan dari karakter sangat luar biasa seperti pikiran dan kata-kata yang bertenaga dan mencerahkan, sikap optimis yang menyala-nyala, semangat yang tetap konsisten, fokus setajam laser terhadap sesuatu yang kita tuju, kebaikan yang tulus dan kerendahan hati.

Bila kita tidak membangunkan raksasa hebat itu, dan kita membiarkan raksasa itu tidur pulas dan tidak bangun-bangun, artinya kita membiarkan kecemasan, kesedihan yang berlarut-larut, pesimis yang dalam, putusa asa yang akut, tiadanya harapan sedikitpun mendominasi seluruh tubuh kita dan kita menjadi sangat lemah dan tidak berdaya. Ini juga berarti kita melawan takdir kita sendiri sebagai seorang khalifah di bumi yang harus kuat dan tangguh.

Kita menolong orang lain dengan ikhlas, kemudian suatu saat kita ditolong oleh orangn yg tidak kita kenal sama sekali, itu adalah mujizat. Kita mencapai sesuatu yang sangat kita dambakan dengan kerja keras, terencana dan fokus, itu adalah mujizat. Banyak sekali orang yang berbuat baik kepada kita, karena kita sering berbuat baik kepada orang lain, itu adalah mu’jizat. Kita mengucapkan terima kasih kepada petugas pompa bensin yang telah mengisi tangki motor atau mobil kita dan kita menjadi merasa nyaman karenanya, itu adalah mujizat.

MU’JIZAT ADA DISEKITAR KITA
Banyak sekali mu’jizat disekitar kita.
Tuhan akan marah, jika kita tidak memanfaatkan instrumen yang telah diberikan kepada kita, namun kita sia-siakan, tidak kita manafaatkan.

Untuk menggapai “mu’jizat sederhana”, mulai saat ini ubahlah cara berpikir kita, dari yang melemahkan menjadi yang menguatkan, banyak-banyaklah tersenyum, berbuat baiklah kepada orang lain dengan frekuesni yang tinggi.

Puncaknya adalah bersyukurlah kepada Allah SWT, pencipta segala macam mu’jizat termasuk diri kita sendiri yang penuh mu’jizat, dan berterima kasih kepada kedua orang tua kita, yang punya andil besar terhadap keberadaan kita di dunia yang indah dan membahagiakan ini.

Bambang Sudiono
Hypnotherapy and Motivation care

Kemang Pratama I,
Jl Niaga IV, Blok E-60
Pekayon, Bekasi
Telp: (021) 8201127 HP : 081319021625 esia: (021) 93557545

Blog: http://revito.blogspot.com
E-mail / Yahoo Messenger: sdnbambang@yahoo.com
Facebook : Bambang Sudiono